*) Puisi ini boleh diperbanyak, untuk tujuan non-komersial, dengan tetap mencantumkan M. Arief W. sebagai nama pengarangnya

 

 

Jalan Kita Berbeda

oleh M. Arief Wibowo

310807 0224

 

Allah bukannya tidak sayang kita, sayang

Hanya saja jalan kita ditakdirkan berbeda

 

Kala 2 hati dipertemukan

Seringkali 2 hati itu merasa saling memiliki

 

Padahal bukan begitu, sayang

Coba kau tinggalkan dulu

   Segala ingatan itu

   Segala perasaan itu

   Segala hal yang t’lah mengikat kita

   dan jadikan mata kita buta

Dan lihatlah,

   jauh, kepada apa yang ada di depan sana

 

Buat apa

   Untuk sesaat kita nyatakan cinta

   Kata-kata manis di bibir belaka

Namun kita tahu

   Kita tidak pernah akan bisa bersama

 

Segala ciuman itu

   pelukan, belaian

Akan berubah menjadi duka,

   tangis, sembab di mata

 

Jangan menangis, sayang

Tolong jangan menangis

Tegarlah,

   karena itulah halnya yang kuinginkan dari dirimu

 

Kadang Allah

   mempertemukan 2 insan

   agar mereka bisa saling belajar

   mengisi selayaknya sahabat

Meski akhirnya Ia mungkin akan berkata

   “Wahai insan, janganlah kalian disini berdiam terlalu lama

   Karena bukanlah kau yang Ku-takdirkan untuknya

   Majulah ke depan sana

   Carilah, di sana jawabanmu akan kautemukan”

 

* * *